Peresmian Gedung Baru STTM AR. Fachruddin Bojonegoro, Tonggak Baru Pendidikan Tinggi Muhammadiyah di Bojonegoro

Bojonegoro — Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah (STTM) AR. Fachruddin Bojonegoro resmi meresmikan gedung barunya pada Minggu, 10 Agustus 2025, di Kampus STTM ARFA, Jalan PUK Sumuragung No. 370, Sumberrejo, Bojonegoro. Peresmian ini menjadi momentum penting bagi STTM ARFA yang tengah bertransformasi dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM) maupun sarana prasarana untuk semakin mengembangkan dan mencerahkan dunia pendidikan tinggi di Bojonegoro.

Acara yang dimulai sejak pukul 09.30 WIB ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. KH. Syafiq A. Mughni, M.A. Ph.D., Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof. H. Achmad Jainuri, M.A. Ph.D., Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Dr. Hidayatullah, M.Si., serta tokoh-tokoh Muhammadiyah Kabupaten Bojonegoro dan kepala Sekolah SMA/SMK/MA  di Kabupaten Bojonegoro.

Hadir pula Wakil Bupati Dra. Hj. Nurul Azizah, M.M., Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro Prof. Dr. Sri Budi Cantika Yuli, S.E., M.M., anggota DPRD Jawa Timur Sri Wahyuni, S.Kep., Ns., Dalam sambutannya, Dra. Hj. Nurul Azizah, M.M. menyampaikan harapan agar STTM ARFA menjadi solusi peningkatan kualitas SDM di Bojonegoro, mengingat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) daerah ini masih perlu ditingkatkan.

Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Muhammadiyah, sambutan para pimpinan, penayangan video profil STTM ARFA, hingga prosesi peresmian yang ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti oleh Prof. Dr. H. Syafiq A. Mughni, M.A., Ph.D. Setelah doa penutup, para tamu undangan diajak meninjau langsung gedung dan area kampus yang baru.

Dengan diresmikannya gedung baru ini, STTM AR. Fachruddin Bojonegoro optimis mampu menjadi pusat pendidikan teknologi yang unggul, berbasis nilai-nilai Muhammadiyah, dan berperan aktif dalam mencetak generasi penerus bangsa yang berilmu, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan era digital.